Bulungan, CitraBenuanta – Meski sempat mengalami kendala dalam pemulangannya ke Bumi Tenguyun—sebutan lain Bulungan, sebanyak 156 jamaah haji asal Bulungan kembali dapat berkumpul dengan sanak saudaranya usai menjalani rukun islam tersebut pada, Senin (16/9),
Dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bulungan Hamzah melalui Kepala Seksi Haji dan Umrah, Raside memang pemulangan jamaah haji sempat terkendala kabut asap yang menyelimuti wilayah Kaltim dan Kaltara.
“Sejatinya jamaah haji tiba di Bulungan pada hari Minggu (15/9) dengan menggunakan jalur udara melalui Balikpapan lalu ke Tarakan, namun karena kabut asap, penerbangan di hari tersebut dibatalkan karena alasan keamanan,” ungkapnya.
Oleh karena itu lanjutnya, untuk bisa kembali ke Bulungan jamaah haji terpaksa harus menempuh jalur darat menggunakan mini bus dan bus, berangkat pada Minggu malam dan menempuh perjalan selama kurang lebih 16 jam.
“Ada yang telah tiba sejak sore pada Senin, ada pula yang tiba sekira pukul 19.00 wita,” terangnya.
Disinggung mengenai jumlah jemaah haji yang pulang ke Bulungan, ia menyebutkan secara keseluruhan, jamaah haji Bulungan berjumlah sebanyak 159 orang. Dari jumlah itu, satu jamaah haji meninggal dunia, sedangkan satu jamaah atas nama H. Ambo Tassa akan dipulangkan bersama dengan jamaah kloter 15 Balikpapan dan satu jamaah atas nama H.Asrari masih dirawat di Balikpapan.
“Jadi total yang datang hanya sebanyak 156 orang saja, yang dirawat Insya Allah dipulangkan ke Tarakan pada Selasa (17/9),” pungkasnya.(MC Bulungan/sny)
