TANJUNG SELOR – Sempat masuk dalam kategori kurang baik dalam hal kepatuhan dan pelayanan publik (Yanlik) pada tahun 2017 lalu, tahun berikutnya atau pada tahun 2018 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan berhasil memperbaikinya dan masuk dalam zona hijau.
Hal ini diungkap Kepala Bagian (Kabag) Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Bulungan Hj.Adriana saat memberikan laporan pada kegiatan Evaluasi Survey Kepatuhan 2018 dan Pelayanan Publik (Yanlik) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Lantai II Kantor Bupati Bulungan, Kamis (31/1).
Ia katakan memang nilai kepatuhan Pemkab Bulungan pada tahun 2017 lalu belum memuaskan, dimana nilainya hanya 37,62. Hal tersebut menunjukkan bahwa pelayanan publik di lingkungan Pemkab Bulungan masih kurang baik.
“Oleh karenanya peningkatan kualitas pelayanan publik pun dilakukan, yang dilaksanakan oleh Bagian Organisasi Setda Bulungan,” ucapnya dalam laporannya.
Dengan dilaksanakannya kegiatan peningkatan kualitas pelayanan publik tersebut, ia katakan bagian organisasi berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemkab Bulungan melalui penyusunan dan implementasi standar pelayanan publik yang harus dilaksanakan oleh setiap perangkat daerah penyelenggara pelayanan publik untuk meningkatkan kualitas pelayanannnya.
“Berkat dukungan seluruh pimpinan, pada tahun 2018 lalu hasil survey yang dilaksanakan oleh ORI Perwakilan Kaltara kepada Pemkab Bulungan mendapatkan nilai kepatuhan sebesar 81, 92 dan masuk dalam zona hijau,” ungkapnya.
Hal tersebut kata dia mengindikasikan bahwa kualitas pelayanan publik di lingkungan Pemkab Bulungan sudah semakin membaik meski perlu dilakukan peningkatan untuk menjadikan Pemkab Bulungan sebagai penyelenggara pelayanan publik yang handal.
“Evaluasi yang ada diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik yang akan datang dan semakin lebih baik,” sebutnya.
Sementara itu ditambahkan Kepala ORI Perwakilan Kaltara, Ibramsyah Amiruddin berdasarkan hasil survey kepatuhan yang dilakukan oleh pihaknya di seluruh kabupaten/kota yang ada di Kaltara, Pemkab Bulungan menempati posisi kedua dengan nilai 81,92 setelah Pemkot Tarakan yang menempati posisi pertama dengan nilai 84,78. Di peringkat ketiga ada Pemkab Nunukan dengan nilai 73,03, keempat Pemkab Malinau dengan nilai 63,46 dan di posisi kelima Pemkab Tana Tidung dengan nilai 57,56. (MC Bulungan/slu)
